Beritawarga.Net || Surabaya, - Jalan Tunjungan kota pahlawan yang tak pernah tidur menyimpan pesona tersendiri di setiap hari yang menjadi destinasi wisata yang menarik perhatian para wisatawan, termasuk kaum milenial.
Jalan Tunjungan ini dikenal sebagai jantung kota, yang memberikan pengalaman malam yang tak terlupakan mulai dari kuliner hingga suasana romantis bagi kaum muda maupun paruh baya.
Jalan Tunjungan seakan-akan menjadi magnet bagi para muda-mudi Surabaya, kawasan ini memang menjadi tempat yang pas untuk sekadar nongkrong, sambil menikmati pemandangan kota yang indah di malam hari sambil merasakan banyaknya pilihan kuliner.
Namun, disisi lain hal ini berdampak bagi para pengendara yang menjadi penyebab kemacetan padat dengan adanya parkiran yang berceceran di bahu jalan.
Terlihat dari pantauan Liputan Indonesia, pada (6/4/205) sekira jam 20.50 Wib, adanya kemacetan akibat banyaknya pengunjung di jalan Tunjungan memarkir kendaraan di bahu jalan menjadi sempit, salah satunya kendaraan R4.
Pengunjung bersisipan memadati akses jalan raya Tunjungan beserta padatnya parkir kendaraan R4 di bahu jalan, sehingga pengendara tak bisa melaju dengan maksimal.
Seharusnya Pemerintah kota Surabaya khususnya Dishub kota Surabaya memberikan tempat/fasilitas parkir yang lebih strategis demi menjaga kelancaran semua pengendara. Hal ini dapat mengurangi dampak kemacetan lalulintas yang menjadi problem pengendara.
Selain itu salah satu pengendara juga menyampaikan keluh kesah yang dialami saat melintas di jalan Tunjungan, saya melintas di jalan Tunjungan memang setiap hari macet apalagi di saat-saat jam pulang kerja," ungkapnya.
"Sementara salah satu petugas Dishub kota Surabaya dikonfirmasi melalui WhatsApp di No. 08113099xxx, hingga saat ini tidak menjawab," pungkasnya.
Penulis : Kib